Abdul Mazid al-Batawiy
Jumat, 26 Juni 2015
Mengapa Kemaksiatan Tetap Ada Di Bulan Ramadhan?
Soal:
Bagaimana kemaksiatan bisa terjadi pada bulan Ramadhan, padahal setan-setan dibelenggu dengan rantai-rantai? Saya telah mendengar dari seorang imam (shalat) bahwa setan itu tidak ada pada bulan Ramadhan, jika ucapannya itu benar, maka mengapa kaum muslimin sulit meninggalkan kemaksiatan pada bulan Ramadhan?
Wajib Dibaca! "Sabit" di Kuku Menunjukkan Kesehatanmu!
Orang yang sehat memiliki sabit di jempolnya, jari tengah dan jari telunjuk juga harus ada sabit, jari manis boleh tidak ada sabit. Jumlah sabit di kedua tangan harus mencapai 8-10 itu lebih baik. Makin sedikit sabitnya berarti kesehatan, konsentrasi, kekebalan tubuh makin jelek, berarti orang itu mudah letih. Berapa sabit yang kamu punya?
Hal Sederhana Ini Bisa Kurangi Tagihan Listrik
Berapa biaya tagihan listrik Anda bulan ini? Masih kah Anda membayar dengan jumlah yang sangat banyak? Bisa jadi ada yang salah dengan kebiasaan Anda di rumah.
Kamis, 21 Agustus 2014
MANFAAT DAN KEUTAMAAN PUASA ENAM HARI DI BULAN SYAWAL
“Barang siapa yang berpuasa Ramadhan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka dia berpuasa seperti setahun penuh,” (HR. Muslim).
Sungguh beruntung sekali jika kita dapat melaksanakan puasa enam hari di bulan Syawal. Ini sungguh keutamaan yang luar biasa. Marilah kita melaksanakan puasa tersebut demi mengharapkan rahmat dan ampunan Allah.
Selasa, 24 Juni 2014
10 Jenis Sholat Yang Tidak Diterima Allah
RASULULLAH saw bersabda: “Islam dibangun di atas lima hal; bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah dengan benar kecuali Allâh dan Nabi Muhammad adalah utusan Allâh, menegakkan shalat….” (HR Bukhâri dan Muslim).
Kamis, 19 Juni 2014
~ KISAH SEORANG NENEK MENCURI SINGKONG KARENA KELAPARAN , DAN HAKIM MENANGIS SAAT MENJATUHKAN VONIS
silahkan dibaca bagus banget untuk renungan.
Diruang sidang pengadilan, hakim Marzuki duduk tercenung menyimak tuntutan jaksa PU terhadap seorang nenek yang dituduh mencuri singkong, nenek itu berdalih bahwa hidupnya miskin, anak lelakinya sakit, cucunya kelaparan ...
JIKA KOLOM AGAMA DIHILANGKAN DARI KTP
Calon presiden PDI Perjuangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla menjanjikan akan menghapus kolom agama di KTP, sebagaimana diungkapkan oleh timses sekaligus tokoh liberal pembela homoseksual, Prof. Dr. Musdah Mulia, melalui Kompas 18 Juni 2014,
“Saya setuju kalau kolom agama dihapuskan saja di KTP, dan Jokowi sudah mengatakan pada saya bahwa dia setuju kalau memang itu untuk kesejahteraan rakyat,” ujarnya.
Ia berpendapat bahwa kolom agama tersebut akan merugikan kesejahteraan masyarakat. Nah, pendapat lain bisa disimak dari tokoh Islam.
Langganan:
Postingan (Atom)